Minggu, 08 Maret 2015

Contoh Teks Pidato tentang "Seni dan Budaya"

            Assalamualaikum Wr. Wb.
          Yang terhormat Ibu kepala SMA GIKI 1 Surabaya, yang saya hormati Bapak dan Ibu guru serta staf TU SMA GIKI 1 Surabaya. Yang saya banggakan teman-teman semua.

          Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua.
          Pertama marilah kita panjatkan segala puji syukur kita kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat-Nya kita masih dapat dipertemukan di ruangan ini dalam keadaan sehat tanpa suatu kekurangan apapun.

          Sebelum saya memulai pidato ini, saya ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada saudara-saudara, karena sudah memberikan kesempatan untuk menyampaikan pidato singkat yang bertemakan seni dan budaya ini.

          Hadirin sekalian yang saya hormati,
          Kita sebagai seorang warga yang menyukai tanah kelahiran nya dan juga sebagai warga dari bangsa yang kita cintai ini. Untuk itu, melindungi apa-apa yang sudah diwariskan oeh para leluhur kita merupakan hal yang sepatutnya bisa kita lindungi. Termasuk diantaranya adalah seni dan juga budaya. Kita akan berada pada posisi yang sangat salah apabila kita sebagai warga pribumi malah mencemooh apa-apa yang sudah diwariskan oleh para leluhur kita. Begitu banyak nya kesenian dan juga kebudayaan yang kita miliki, tentunya bisa kita pikirkan, bahwa begitu luasnya negara kita ini, yang diisi dengan beragam suku dan hampir setiap suku memiliki kebudayaan dan kesenian yang berbeda.

          Hadirin sekalian yang saya muliakan,
          Barangkali akan terus menempel di dalam ingatan kita disaat diantara kesenian yang kita punya dan sudah jelas-jelas merupakan warisan budaya bangsa kita, malah dicatut oleh bangsa lain. Bagaimana reaksi kita ? Apa kita hiraukan ? atau mungkin ada beberapa dari saudara-saudara hanya diam serta terus memperhatikannya melalui sebuah berita tanpa bisa melakukan apa-apa. Namun, untung masih tetap ada beberapa orang yang tetap menghiraukan akan masalah itu.

      Saudara-saudara sekalian,
          Untuk itu, sebelum nantinya kita akan menyesal karena sudah mengabaikannya, ada baiknya mari kita terus menjaga seluruh warisan leluhur kita itu, jangan sempat pula kita Cuma menjadi pemirsa dari kebudayaan sendiri. Melalui partisipasi dari seluruh pihak, serta ditunjang dengan pandangan-pandangan pada vision serta kedewasaan penduduk di dalam berpikir bahwa mereka memiliki keperluan yang lebih terhadap seni dan juga budaya.

          Demikianlah pidato dari saya, mohon maaf apabila terdapat kata yang kurang berkenan di hati saudara-saudara sekalian.

          Wassalamualaikum Wr. Wb.

Semoga Bermanfaat.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Aliya Indriyana Tri Wahyuni Template by Ipietoon Cute Blog Design